Rabu, 11 Mei 2011

kolostrum sapi sama dengan kolostrum asi ??

jika sempat memperhatikan iklan-iklan disela-sela tayangan anak di minggu pagi , kita akan banyak melihat iklan susu formula.salah satunya , ada yang menawarkan susu pertumbuhan untuk anak yang diperkaya dengan kolostrum . tentu saja kolostrum sapi alias colostrum bovine.


susu yang diperkaya dengan kolostrum sapi itu katanya dapat meningkatkan daya tahan tubuh anak dalam masa tumbuh kembangnya.dulu juga pernah ada produk multivitamin yang mengklaim diperkaya oleh kolostrum sapi ini . tapi mungkinkah kolostrum sapi sama dengan kolostrum ASI ( manusia ) ? sama pulakah khasiatnya?..


serupa tapi  tak sama

profesor B.R Thapa dalam jurnal kesehatan indian pediatric journal lewat artikelnya " health factor in colostrum " memang menyatakan kalau kolostrum sapi dan kolostrum asi punya banyak kesamaan. sepertinya halnya kolostrum asi yang berwarna kekuningan encer atau jernih dan keluar di hari pertama sampai hari keempat usai melahirkan itu, kolostrum sapi mengandung unsur - unsur kekebalan dan faktor - faktor pertumbuhan. 

unsur kekebalan dan faktor pertumbuhan itu adalah dua komponen utama dalam kolostrum ( baik dari asi maupun di susu sapi ) . " ada di sekitar sembilan puluh komponen yang sudah diketahui di dalam kolostrum sapi ", tulis ahli anak dari postgraduate insitute of medical sducation and research ( PGIMER) , chandigarh , india ini. coba bandingkan dengan kolostrum asi yang punya lebih dari 100 komponen meski banyak kesamaan, tapi kolostrum sapi punya lebih banyak igG ( imunoglobulin G ) di banding colostrum asi . " kolostrum sapinagak lebih kaya 20% igG di bandingkan igG dalam kolostrum mausia yang hanya 2% ," papar profesor thapa. tepatnya , kolostrum sapi mengandung 8-25% igG, sementara kolostrum manusia mengandung 2% igG. 

anak lebih butuh igA dari pada igG
imunoglobulin adalah sejenis protein yang memerangi infeksi virus, bakteri , alergi, ragi, dan jamur. dalam kolostrum sapi ada lima jenis imunoglobulin : igA, igD, igE, igG, dan igM. 

bayi manusia yang baru lahir sebenarnya lebih banyak memerlukan SIgA ( secretory IgA ) di bandingkan igG .mengapa? sebeb, seperti dijelaskan dalam publikasi la leche league international, sebelum lahir bayi sudah mendapat manfaat perlindungan dari igG lewat melalui plasenta ibunya.

sementara itu, SIgA merupakan ' zat baru ' bagi bayi , lantaran pertama kali didapat bayi dari asi ( terutama dari kolostrum , yang mengandung zat antiinfeksi 10-17 kali lebih banyak dibandingkan asi ). bahkan , SIgA adalah imunoglobulin utama di dalam asi. 

jika igG bekerja di sepanjang sistem peredaran darah bayi ( sifatnya menyebar dan lebih umum) , maka SIgA melindungi melindungi bayi tepat di tempat-tempat yang paling mungkin diserang kuman: yakni selaput membran mukosa di dalam tenggorokan , paru-paru dan usus. 

data dalam infant feeding in emergency situation module menyebutkan , radang paru-paru dan diare ( berawal dari usus / pencernaan) adalah penyakit yang paling banyak menyebabkan kematian pada anak -anak balita . dan bicara soal kematianakibat penyakit infeksi , bayi-bayi yang tidak disusui adalah yang paling besar resikonya , yakni 1 setengah - 6 kali lipat dibanding bayi-bayi yang disusui.

kolostrum sapi mungkin banyak kesamaannya dengan kolostrum asi dan berguna untuk suplemen multivitamin anak. tapi untuk menggantikan kolostrum asi di hari-hari pertama kehidupan bayi ,jelas tak bisa.

mengingat kolostrum lebih banyak dibutuhkan anak diawal kehidupannya saat dilahirkan dulu, agaknya susu pertumbuhan yang diperkaya dengan kolostrum sapi juga tak seheboh di pikiran kita. daya tahan tubuh anak usia 1-6 tahun tak hanya ditentukan oleh susu,tapi nutrisi lain. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar